• Kabar

    10 Juli 2016

    Piknik Lebaran yang Tak Terlupakan

    Cerita Lebaran ini mah. Semoga jadi pengingat dan penyemangat saya untuk selalu bersiap dengan persiapan terbaik dalam meraih hari kemenangan. Melakukan persiapan terbaik ternyata relatif lebih ringan dan mudah daripada mencari solusi dadakan dalam kondisi terdesak. Bener, lho.

    Pagi-pagi di hari kedua Lebaran, hari kemenangan yang didambakan, masih dalam suasana nan fitri dan penuh kesejukan. Tak dinyana, tiba-tiba saya dilanda kepanikan karena… di kulkas ternyata persediaan sayuran habis, bahkan cabe saja juga tak tersisa! Saya lupa melengkapi isi lemari pendingin sebelumnya dan itu akhirnya menjadi sebuah masalah di saat yang tak terduga.

    Bagaimana tidak, sedangkan anak-anak saya kalau makan harus ada sayuran hijaunya. Belum lagi ternyata sahabat, kakak-kakak, keponakan-keponakan, juga akan datang berkumpul. Waduhhh, gawat deh….

    Harus ada solusi segera, hentikan kepanikan! Saya bergerak cepat. Minta diantarlah saya dengan menggunakan sepeda motor, pergi ke Pasar Kebon Kalapa. Eh, segedung-gedung ternyata tutup! Tujuan bergeser ke supermarket Yogya Kepatihan. Lagi-lagi, belum buka karena masih terlalu pagi. Warung-warung sayur juga rata-rata masih tutup karena pemiliknya masih pulang kampung.

    Hadeuh, bagaimana ini?

    Setelah keliling-keliling sampai mencapai keadaan yang dinamakan ‘puyeng’, karena tangan hampa dan tidak dapat juga apa yang dicari... tiba-tiba terpikirlah sayuran di kebun sendiri. Tring! (gambar bola lampu menyala)


    Saya segera minta pulang ke rumah.

    Alhamdulillaah, ternyata kebun inilah yang jadi penyelamat di saat yang tepat. Sayuran segar untuk makan anak-anak akhirmya tersedia, juga hidangan sehat untuk teman dan keluarga yang datang.


    Ah, leganya. Apalagi selepas jalan-jalan pagi yang berkesan, piknik lebaran yang tak terlupakan. Hihi.

    Ayo menanam di lahan yang ada, yuk, sesempit apapun itu. ‘Urban Farming’ layak kita pertimbangkan, pelajari dan terapkan. Sangat bermanfaat dan juga menyenangkan.

    Punya pengalaman unik juga dengan tanaman di kebun sendiri?

    Apresiasi

    Inspirasi

    Media