Ada rasa haru yang menyeruak dalam batin saya ketika tahu bahwa Kang Emil mau melepas lukisan kesayangannya. Karya yang satu ini biasanya berada di rumah kami, menghiasi ruang keluarga, menjadi pemandangan yang akrab kami lihat sehari-hari.
Lelang lukisan kaligrafi bertema "Tauhid yang Mengikat Perbedaan" ini dilakukan secara hybrid, Selasa (1/6/2021), bertempat di Gedung Sate, dan dalam rangkaian peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2021.
Penjualan yang bekerja sama dengan Jabar Bergerak ini alhamdulillah berbuah manis. Dipandu Kang Muhammad Farhan, akhirnya lukisan yang lelangnya dibuka dengan penawaran pertama 50 juta rupiah tersebut akhirnya ditutup sold dengan nilai 100 juta rupiah! Allahu Akbar!
Uang dari hasil penjualan lukisan ini selanjutnya menjadi donasi bagi rakyat Palestina. Sebagaimana kita ketahui mereka telah berada di dalam penderitaan sekian lamanya, terlebih lagi saat menjadi korban dalam pertempuran beberapa waktu ke belakang.
Kang Emil dan saya sendiri melihat bahwa dukungan kepada rakyat Palestina adalah tanggung jawab sosial. Dulu pada saat Indonesia merdeka, mereka mengakui kemerdekaan kita, menyampaikan dukungan secara moral dan material. Kini, ketika mereka membutuhkan kita, sudah sepatutnya kita menunjukkan dukungan. Terlebih lagi, dukungan terhadap Palestina merupakan pesan dari Bung Karno, founding father kita.
Hatur nuhun kepada hamba Allah dari Jakarta yang telah membeli lukisan kesayangan Kang Emil. Semoga rezeki, perlindungan dan kasih sayang Allah terlimpah kepada Bapak sekeluarga. Aamiin ya Rabbal alamiin.
Sosial media